Pelayanan prima sangat memperhatikan individu sebagai pribadi yang unik
dan menarik, setiap pelanggan memiliki sifat
yang dapat membuat para petugas bahagia atau kecewa. Sentuhan pribadi mengarahkan para petugas pelayanan untuk
berpikir bahwa memperlakukan orang lain sebagaimana kita memperlakukan diri
sendiri perlu selalu dipraktekkan. Yang diutamakan dalam pelayanan prima
bukanlah slogan-slogan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan,
melainkan dalam bentuk nyata, karena pelayanan prima merupakan budaya,
identitas, sarana kompetisi, pelanggan merasa penting, rekan kerja merasa
nyaman bersama kita dan dapat melayani dengan cepat, tepat dan ramah,
mengutamakan kepuasan pelanggan, menepati janji, bahasa yang baik dalam
berbicara, bertelepon, menunjukkan etika dan sopan santun, merasa puas dan
bangga akan pekerjaan, bekerja dengan antusias, kepercayaan diri yang tinggi,
menawarkan bantuan, senyum yang tulus, humor yang menyenangkan, mendengar
dengan baik dan dengan konsep “ win –
win ” .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar